Insodenia News

Monday, September 15, 2008

Differentia..

Pertentangan yang kita coba ciptakan,
ternyata hanya mengulang persamaan-persamaan dimasa lalu.
Entah aku, entah kau..
Tak ada yang berbeda, kita tak mencipta 'dik..!
Hanya mengeja ulang kata cinta, dengan makna yang tak kentara.
Lirih..
Pedih..
terkadang dingin berdesir,
membawa debu-debu lupa, yang menumpuk menebal menutupi luka.
Atau jadi sungai yang tenang, perlahan menyapa lautan.
Hanya untuk menggelegar, memecah karang-karang tak bernama.

Pertentangan yang kita mainkan,
masih kucoba untuk memperlihatkan, bahwa inilah wajah sendu kenyataan.
Meski kau selalu mendua dengan udara.
Atau mungkin itu jualah perselingkuhan yang kau sebut cinta.
Sebab cinta tak perlu makna..
Sebab cinta tak perlu rasa..
Cukup desah halus dirongga dada,
yang tak pernah menghitung masa. readbud - get paid to read and rate articles

0 Comments:

Post a Comment

<< Home